Banyuwangi – Transformasi digital di sektor pariwisata kian terasa. Salah satu buktinya terlihat di Banyuwangi Park, destinasi eduwisata terbesar di ujung timur Pulau Jawa yang kini menerapkan sistem e-ticketing dan gate otomatis hasil kolaborasi dengan MSM Parking Group.
Langkah ini menjadikan Banyuwangi Park sebagai salah satu pionir dalam penerapan teknologi tiket digital dan manajemen parkir pintar di kawasan wisata Indonesia.
Tiket Digital, Masuk Tanpa Antre
Dengan sistem baru ini, wisatawan cukup membeli tiket secara online melalui platform resmi maupun marketplace. Tiket digital berupa QR Code dapat langsung dipindai di gate otomatis—tanpa perlu antre panjang di loket manual.
Menariknya, tiket digital ini sudah terintegrasi dengan sistem parkir kendaraan. Pengunjung bisa langsung menggunakan satu kode QR untuk akses masuk wahana sekaligus parkir motor atau mobil.
Teknologi MSM Parking di Banyuwangi Park
MSM Parking menghadirkan berbagai perangkat teknologi lokal yang dipasang di Banyuwangi Park, di antaranya:
- Flap Barrier Gate untuk jalur utama pengunjung.
- Tripod Turnstile untuk kontrol masuk yang efisien.
- Difable Swing Gate sebagai akses ramah difabel.
- Dashboard digital untuk monitoring real-time tiket & parkir.
Dengan kombinasi perangkat ini, sistem e-ticketing di Banyuwangi Park berjalan cashless, aman, dan transparan.
Meningkatkan Transparansi & PAD
Selain memudahkan pengunjung, penerapan teknologi MSM Parking juga membantu pemerintah daerah meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pariwisata. Semua transaksi tercatat digital, sehingga kebocoran pendapatan bisa diminimalkan.
Model bisnis yang ditawarkan MSM Parking pun fleksibel. Dengan konsep Zero Investment + Profit Sharing, pengelola wisata tidak perlu modal besar di awal, karena seluruh infrastruktur ditanggung oleh MSM Parking.
Bagian dari 10 Lokasi Wisata Modern
Banyuwangi Park bukan satu-satunya destinasi yang sudah menggunakan teknologi MSM Parking. Dalam laporan resmi, setidaknya ada 10 lokasi wisata di Indonesia yang telah dilengkapi Flap Barrier Gate, Tripod Turnstile, dan sistem e-ticketing. Ini memperkuat posisi MSM Parking sebagai pemain utama di industri parkir dan mobilitas digital.
Smart Tourism untuk Banyuwangi
Penerapan teknologi ini sejalan dengan visi Smart Tourism yang tengah digalakkan Banyuwangi. Integrasi tiket digital dengan sistem parkir otomatis tidak hanya meningkatkan pengalaman wisatawan, tetapi juga menempatkan Banyuwangi Park sebagai contoh destinasi yang siap menghadapi era digital.
“Wisata tidak lagi cukup dengan wahana menarik, tetapi juga harus dilengkapi dengan teknologi modern. MSM Parking membawa solusi agar pariwisata lebih praktis, nyaman, dan berdaya saing tinggi,” ujar salah satu pengelola Banyuwangi Park.
Kesimpulan
Dengan hadirnya MSM Parking di Banyuwangi Park, pariwisata Banyuwangi kini masuk ke level baru: wisata modern berbasis teknologi. Pengunjung semakin dimanjakan dengan sistem tiket digital yang praktis, sementara pengelola dan pemerintah daerah mendapatkan transparansi serta peningkatan pendapatan.
Banyuwangi Park pun resmi bergabung sebagai bagian dari destinasi wisata Indonesia yang mengusung konsep Smart Tourism bersama MSM Parking.
Tinggalkan Balasan